MENYAMBUT TAHUN BARU ISLAM 1446 H
Muharram merupakan salah satu dari empat bulan yang Allah SWT muliakan. Muharram termasuk al-asyhur al-hurum (bulan-bulan yang mulia). Tiga di antaranya berurutan; Dzulqo’dah, Dzulhijjah, dan Muharram. Dan yang satu terpisah, yaitu Rajab. Untuk meraih keistimewaan bulan Muharram kita mendapat kesunnahan memperbanyak amal ibadah.
Doa Awal Akhir Tahun da Awal Tahun
Termasuk bentuk amal-amal ibadah menjelang malam pergatian tahun baru dalam kalender Islam, PP. Al-Anwar 1 mengadakan Istighosah Bersama. Istighosah tersebut terlaksanakan setelah selesai sholat berjamaah ashar yang bertempat di mushalla PP. Al-Anwar 1.
Istighosah dimulai dengan pembacaan surat Yasin tiga kali, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan
- يا لاطيف
- يَا لَطِيْفًا بِخَلْقِهِ، يَا عَلِيْمًا بِخَلْقِهِ، يَا خَبِيْرًا بِخَلْقِهِ اُلْطُفِ بِنَا يَا لَطِيْفُ يَا عَلِيْمُ يَا خَبِيْرُ
- يَا لَطِيْفًا لَمْ يَزَلْ اُلْطُفْ بِنَا فِيْمَا نَزَلَ، إِنَّكَ لَطِيْفٌ لَمْ تَزَلْ اُلْطُفْ بِنَا وَ الْمُسْلِمِيْنَ
- اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ الأُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِينْ
- رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا
- رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَللْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ
- رَبِّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ
- رَبَّناَ اغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْناَ ِنَّكَ أَنْتَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيمِ
Serta amalan-amalan dzikir lainya, kemudian selanjutnya pembacaan Doa Akhir Tahun, yang dipimpin langsung oleh Syakhina KH. Muhammad Najih MZ. Kemudian setelah pembacaan doa akhir tahun beliau meminta kepada para santri untuk melakukan sholat sunah dua rokaat.
Pembacaan Doa Awal tahun terlaksana usai melakukan jama’ah sholat Maghrib. Sebelum pembacaan Doa Awal Tahun, para santri membaca Rotib al-Atos, kemudian Pembaacaan Doa Awal Tahun yang langsung Syakhina KH. Muhammad Najih MZ, pimpin. Amalan selanjutnya adalah sholat 2 rokaat badiyah, dan 2 rokaat sholat hajat, dengan harapan di tahun ini kita mendapat umur yang barokah.
Kemudian Syakhina KH. Muhammad Najih MZ bercerita tentang “Meminum Susu di bulan Muharam. Beliau bercerita bahwa meminum susu di bulan muharam itu sebagai bentuk tafa’ulan kita kepada orang-orang Arab. Kerena orang Arab kalau di bulan muharam meminum susu dengan tujun agar mendapat kesehatan.